Cerita Sex Ibu Muda Cantik Dan Indehoy

 

Cerita Sex Ibu Muda | Sebut saja namaku Jack yg berusia 30 tahun, Aku bekerja sebagai karyawan di salah satu perusahaan di kota Surabaya dan statusku pun sudah married.

Kisah ini terjadi ketika seringnya aku main chatting di kantor di saat kerjaan lagi kosong. Apalagi dari muda aku adalah termasuk seorang penggemar sex education, karena buat aku sex adalah sesuatu yg indah jika kita bisa menerjemahkannya dalam bentuk visual.

Dan memang mulai dari SMP sampai SMA hidup aku selalu dikelilingi cewek-cewek yg cakep karena memang aku bisa menjadi “panutan” buat mereka, itu terbukti dengan selalu terpilihnya aku menjadi ketua osis selama aku menempuh pendidikan di sekolah.

Kembali pada ceritaku, dengan kondisi dunia sekarang ini, aplikasi Chating adalah ‘accses’ untuk mengenal banyak wanita dengan segala status yg mereka miliki. Mulai dari status ABG, mahasiswi, ibu muda sampai wanita binal. Dan mulai dari sinilah aku mulai mengenal apa itu “kehidupan sex untuk ke senangan”.

Suatu hari aku chating dengan menggunakan nickname yang menantang kaum hawa untuk photo profilku, hingga masuklah seorang ibu2 muda yang berumur 32 tahunan yg bernama Via.

Via yang bekerja di salah satu perusahaan swasta sebagai sekretaris dengan paras yg cantik. Kegiatan kantor aku ngak akan lengkap tanpa online sama dia setiap jam. Dan dari sini Via sering curhat tentang kehidupan rumah tangganya.

Karena kita berdua sudah sering online, Dia ngak segan-segan menceritakan kehidupan sex nya yg cenderung ngak bisa menikmati dan meraih kepuasan.

Hingga saat itu, kami putuskan untuk jumpa darat sepulang jam kantor, aku lupa tanggal berapa tapi yg pasti hari pertemuan kami tentukan bersama hari Jum’at.

Sepulang kantor aku langsung kendarai mobil untuk meluncur di tempat yang janjikan. Dengan perasaan deg-deg an, sepanjang perjalanan aku berfikir secantik apakah Via yang usianya lebih tua dari aku 2 tahun itu.

Dan pikiranku terasa semakin amburadul ketika aku benar-benar ketemu dengan Via.

Wow…!

Aku berdecak kagum dengan kecantikan Via, tubuhnya yg montok membuat setiap kaum adam melihatnya. Apalagi tidak terlihat dia seorang ibu muda dengan 2 orang anak, Via adalah sosok cewek favoriteku. Mulai dari wajahnya, tokednya, pinggulnya dan alamak….. !!! sungguh luar biasa” ucapku dalam hati.

Lalu aku menutupi kegugupan aku. Aku memancing dia untuk menawarkan pergi ke salah satu hotel di sudut kota. Sepanjang perjalanan menuju hotel, jantungku berdetak kencang setiap melirik paras Via yg cantik sekali.

Dan sepanjang itu juga “adik kecilku” mulai bangkit dari tidurnya. Tidak lama sampailah kami di salah satu hotel tersebut, Didalam kamar aku sangat grogi sekali bertatapan dengan wajah Via.

“Oh iya Jack, meskipun kita berdua di sini, ngak apa-apa kan kalau kita ngak bercinta,” kata Via.

Aku ngak menjawab sepatah katapun, dengan lembut aku pegang lengannya untuk duduk di atas kasur . Dengan lembut pula aku rangkul dia hingga terasa jantungku berdetak keras,.

“Via kamu sangat cantik banget,” bisikku.

“Jack.. jangan please, kita ngobrol biasa aja ya” ucapnya

Aku tidak memperdulikan larangannya itu, langsung saja aku cium bibirnya dengan mesra. Lalu lidahku semakin nakal menjelajahi leher Via.

“Ahhhhh… Jack” desahnya

Tanpa terasa tanganku mulai nakal untuk menggerayangi tokednya, Aku semakin berani untuk melakukan yang lebih jauh itu.

“Via, aku buka jas kamu ya, biar ngak kusut…” pintaku

Via hanya mengikuti pergerakan tanganku untuk memreteli jasnya, sampai akhirnya dia hanya mengenakan tanktop warna putih. Dadaku semakin naik turun, ketika pundaknya yg mulus nampak dengan jelas dimukaku.

Setelah jas nya terbuka, aku berusaha membuka lagi tanktop yang dia gunakan. Kemudian mulai melepas BH dan menjilati puting susunya yang berwana kecoklatan. Satu dua kali hisapan membuat puting Via berdiri dengan kencang. Sedangkan tangan kananku memilin puting Via yang lain nya.

“Ooohh Jackkkk.. kamu nakal banget sayang..,” desahan Via mulai terdengar.

Dan saat aku mulai menegang.

“Took.. tok.. took.. room service.”Ahh.. sialan pikirku, menganggu saja room orang ini. Aku mengambil uang 50.000-an dengan harapan supaya dia cepat pergi.

Setelah dia pergi, aku ngak memberikan kesempatan untuk Via bangkit dari kasur. Parfum Via yg harum menambah gairahku untuk semakin berani menjelajahi seluruh tubuhnya. Dengan bekal pengetahuan sex yg aku ketahui, aku semakin berani berbuat lebih jauh dengan tubuh Via.

Segera aku membuka CD yg digunakan Via yg bertype G-String, ini adalah type celana dalam wanita yang superseksi, kalau di lihat dari belakang hanya ada sehelai benang yang menyempil di lubang pantatnya, dan darahku menignkat saat melihat tidak ada sehelai rambutpun di bagian vagina Via.

Tanpa berfikir lama, aku langsung menjilati, menghisap di sekeliling bibir vaginanya yang tebal.

“Oohh.. Jackkk.. nikmat.. banget,” Komentar Via merintih kenikmatan di setiap lidahku menghantam lubang vaginanya dan sesekali ia menekan kepalaku untuk tidak melepaskan kenikmatan itu.

Dan disaat dia sedang menikmati jilatan lidahku, maka telunjuk jariku, aku masukkan ke dalam lubang vaginanya dan aku semakin tahu jika dia lebih bisa menikmati diperlakukan seperti itu.

Terbukti Via menggelinjang dan mendesah disetiap gerakan jariku keluar masuk.

“Ouuuuhhhh Jack.. kamu jago banget..,” desah Via.

Disaat kocokkan jariku semakin cepat, Via sudah mulai memperlihatkan ciri-ciri orang yang mau orgasme, dan tak lama kemudian…

Aaahhh… Ahh… Aaaahh…” desahan nafasnya tersendak-tersedak. Via menggelinjang hebat sambil menggapit kedua pahanya sehingga kepalaku terasa sesak dibuatnya.

Maka keluarlah lendir dari sela-sela lubang memeknya, hingga menjadi becek.

Aku biarkan Via terlentang menikmati orgasmenya yg pertama, sambil membuka semua pakaian yg aku pakai, aku memperhatikan Via begitu puas dengan foreplay aku tadi, itu terlihat dari raut wajahnya yg begitu bersinar-sinar.

Tanpa memberi waktu panjang, aku segera menghampiri tubuhnya lagi yg masih lemas dan menarik pinggulnya dipinggir ranjang, Lalu aku tusukkan penisku ke dalam lubang memeknya.

“Ouhhhhhh… Aaahhhhh” desah Via saat penisku melesak kedalam lubang memeknya.

Aku tidak mempedulikan desahan Via yang semakin menjadi, aku hanya berusaha memberikan kepuasan bercinta, yang kata Via belum pernah merasakan selama berumah tangga. Setiap gerakan maju mundur penisku, selalu membuat tubuh Via menggelinjang hebat karena memang bentuk penisku agak bengkok ke kiri.

Aku merasakan setiap gapitan bibir memeknya yg begitu seret, hingga keringatku bercucuran dan menetes diwajah Via yg sedang menikmati permainanku.

Tiba-tiba Via memeluk tubuhku erat-erat dan aku tahu itu tanda dia mencapai orgasme yang kedua kalinya. Lalu aku menyusulnya mencapai orgasme.

Crooot… Crooott… Crooot… ” seiring semprotan itu, aku merasakan cairan hangat meleleh di sepanjang batang penisku dan aku biarkan sejenak penisku dalam vaginanya.

Sesaat kemudian aku melepas penisku dan mengarahkan ke mulut Via yg masih terlentang. Aku biarkan dia oral penisku.

“Ahhhhh…” sesekali aku merintih saat giginya mengenai kepala penisku.

Disaat dia asik menikmati batang penisku, jariku yang nakal menelusuri dinding vagina Via yang basah.

“Creek.. crekk.. crek..,” bunyi jariku keluar masuk dilubang vagina Via.

1… 2… 3… menit kemudian, aku mengakhiri kocokan tanganku di lubang memeknya yang masih OKE itu.

Permainan itu berakhir dengan penuh kenikmatan dalam diri kami berdua, Apalagi dia baru pertama kali bercinta dengan cowok selingkuhan, dia mengalami multi orgasme yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.

“Jack, kapan kamu ada waktu,” tanya Via.

Aku menjawab “Terserah Via deh, karena aku akan selalu ada buat kamu.” gombalku mesra

“Makasih ya sayang…” puji Via.

Pertemuan pertama ini kami akhiri dengan perasaan yg ngak bisa digambarkan dengan kata-kata, dan hanya kami berdua yang bisa rasakan itu.

Aku memang termasuk orang yg selalu berusaha membuat pasanganku puas dan aku mempuyai fantasi sex yg tinggi sehingga ngak sedikit ABG, mahasiswi dan ibu2 muda yg hubungi aku untuk sekedar membantu memberikan kepuasan buat mereka.,,,,,,,,,,,,,,,,,,,